‘The Already and The Not-Yet’ of Redemption Inaugurated Kingdom and Eschatological Hope for Today’s Church Section Articles

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Alexander Situmorang
Elis Louisa Ay

Abstract

Artikel ini menyelidiki konsep teologis "sudah" dan "belum" yang
berkaitan dengan Kerajaan Allah yang telah diresmikan dan harapan
penebusan yang berkelanjutan dalam kehidupan Gereja. Paradigma
"sudah-namun-belum" mencerminkan eskatologi alkitabiah di mana karya
penebusan Allah telah dimulai melalui kehidupan, kematian, dan
kebangkitan Yesus Kristus, namun masih menantikan penyempurnaan
terakhirnya pada kedatangan-Nya yang kedua. Dengan menelaah teks-teks
kunci dari Kitab Injil dan surat-surat Paulus, studi ini menunjukkan
bagaimana ketegangan eskatologis ini membentuk identitas dan misi
Gereja di zaman ini. Artikel ini selanjutnya mengeksplorasi implikasi etis
dan misi dari hidup "di antara zaman", ketika umat beriman dipanggil
untuk mewujudkan realitas Kerajaan Allah sambil mengantisipasi
perwujudannya yang penuh. Dalam dunia yang ditandai oleh penderitaan,
ketidakadilan, dan kerinduan rohani, harapan eskatologis yang didasarkan
pada pemerintahan Kristus yang telah diresmikan memampukan Gereja
untuk hidup dengan ketekunan, tujuan, dan pengharapan yang penuh
sukacita. Studi ini bertujuan untuk menawarkan refleksi teologis
konstruktif yang menjembatani teologi biblis dan praktik gerejawi
kontemporer.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##